Achraf Hakimi: PSG Sangat Percaya Diri

Football5Star.net, Indonesia – Bek Paris Saint-Germain, Achraf Hakimi yakin timnya sangat percaya diri untuk bisa lolos ke final Liga Champions mengalahkan Arsenal. Hakimi menyebut ini adalah salah satu musim terbaiknya.

PSG akan melawan Arsenal pada leg kedua semifinal Liga Champions di Parc des Princes (8/5/25). Les Parisiens punya keunggulan 1-0 dari leg pertama. Hakimi mengatakan bahwa PSG sangat percaya diri dan mengklaim timnya pantas lolos ke final.

“Saya pikir tim ini sangat percaya diri. Kami benar-benar ingin pertandingan dimulai, dan kami benar-benar tidak sabar untuk menunjukkan apa yang bisa kami lakukan,” ucap Hakimi seperti dilansir Football5Star dari Hayters.

Istimewa

“Parisians akan melaju ke final dan kami benar-benar ingin pertandingan dimulai sekarang. Kami tahu kami tinggal selangkah lagi menuju final.

“Ada ketenangan karena kami bermain di semifinal tahun lalu dan kami tahu apa yang kami lakukan dengan baik dan apa yang tidak begitu baik. Kami tahu apa yang harus kami lakukan dalam hal dinamika.

“Kami tahu bahwa besok akan menjadi malam yang sangat istimewa bagi semua orang di Paris. Suasananya akan luar biasa di dalam dan luar stadion. Semua orang akan mendukung kami dan ingin mengirim pesan yang sangat jelas.

“Mereka harus menyemangati kami hingga menit terakhir. Kami akan memberikan segalanya untuk membuat mereka bangga. Kami benar-benar ingin mencapai tujuan ini untuk melaju ke final. Kami pantas mendapatkannya karena semua pekerjaan yang telah kami lakukan.”

Achraf Hakimi: Ini Salah Satu Musim Terbaik Saya

Barca Universal

Hakimi musim ini mampu mencatatkan 6 gol dan 14 assist di semua kompetisi dan merasa ini adalah salah satu musim terbaik dalam kariernya. Dan ini berkat Luis Enrique.

“Ini adalah salah satu musim terbaik saya! Saya telah berkembang dalam hal sepak bola dan juga sebagai pribadi. Saya merasa lebih dewasa! Namun saya tahu saya masih bisa berkembang” katanya.

“Luis Enrique membawa saya ke level permainan yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya. Berkat itu, saya bisa menjadi pemain yang lebih lengkap. Dia memberi saya kebebasan yang saya butuhkan.”