ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Kembali ke Liga 1, Bhayangkara Presisi Lampung FC lagi-lagi dikabarkan akan angkut pemain berstatus anggota Polri di Liga 1. Namun mereka kali ini menegaskan akan bertindak secara profesional.
Tim berjuluk The Guardian itu memang acap dilaporkan akan memanggil pulang sejumlah putra terbaiknya yang berstatus anggota Polri di klub lain. Pasalnya memang, ada sejumlah pemain potensial yang acap kali dilaporkan gabung, seperti Muhammad Ferarri, Kakang Rudianto, hingga Ananda Raehan.


Akan tetapi, Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara, Sumardji, membantah bahwa klubnya menggunakan kekuatan kesatuannya untuk menggaet pulang putra terbaik di klub lain tanpa lihat kontrak. Dia menegaskan kalau klub tentu senang bila pemain berstatus polisi mau gabung, tapi tergantung dengan kontraknya di tim lain.
“Bhayangkara tak akan terjebak berkaitan dengan kontrak pemain. Ketika pemain itu masih terikat kontrak dengan klub lamanya, maka kami tak akan menarik. Kalau kontraknya sudah habis dan yang bersangkutan mau gabung, tentu kami akan prioritaskan gabung,” kata Sumardji.
Bhayangkara Presisi Lampung FC Tak Sembarangan Rekrut Pemain

Sumardji juga bilang kalau Bhayangkara tak sembarangan dalam merekrut pemain, siapa pun itu, baik berstatus Polri atau bukan. Dia bilang kalau kini semuanya akan diserahkan kepada pelatih baru nanti.
“Semua tak serta-merta polisi lalu masuk ke tim, karena semua juga mendasari keinginan yang dibutuhkan oleh pelatih. Kalau ada beberapa polisi ada di klub Liga 1, tapi pelatih tak ingin walau kontraknya habis (di klub lamanya), tak akan kami ambil, kami serahkan kepada pelatih. Kami akan profesional, kami tak akan panggil pemain kalau ada ikatan kontrak dengan klub lamanya,” tuntas dia.
