ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Barcelona, Hansi Flick mengeluhkan jadwal yang didapatkan timnya pekan ini melawan Celta Vigo. Flick mengatakan bahwa federasi tidak peduli dengan para pemain.
Barcelona berhasil lolos ke semifinal Liga Champions, membuat mereka akan terus bermain selama tiga hari sekali dalam beberapa pekan ke depan.
Pekan ini, mereka bermain melawan Celta Vigo pada Sabtu siang waktu setempat (19/4/25). Padahal mereka baru saja bermain melawan Borussia Dortmund di Signal Iduna Park pada Selasa malam. Flick berbicara soal jadwal ini.

“Tahukah Anda berapa banyak pertandingan yang telah kami mainkan dalam beberapa minggu terakhir? Kami tidak akan mengeluh, tetapi ini hanya terjadi di sini. Di semua liga, pemain dilindungi,” ungkap Flick seperti dilansir Football5Star dari Barca Universal.
“Saya ingin mengobrol dengan orang-orang yang bertanggung jawab atas mereka. Mungkin saat ini kami tidak dalam kondisi terbaik.
“Saya tidak ingin mencari alasan atau mengeluh. Saya senang karena kami tidak bermain pada hari Minggu pukul 2 siang melawan Valladolid, itu tidak masalah bagi saya. Tetapi mengapa kami tidak bisa bermain pada pukul 6 sore?
“Saya ingin bertemu dengan orang yang mengatur jadwal, karena itu lelucon. Jika kami sukses di Eropa, Liga Spanyol akan diuntungkan.
“Saya tidak bisa berkata-kata karena itu tidak dapat dipertahankan. Setiap federasi peduli dengan tim mereka. Mereka tidak peduli dengan istirahat dan pemain yang tidur pada pukul 5 pagi.”

Hansi Flick: Kami Semua Kelelahan

Flick mengatakan bahwa semua pemain kelelahan. Namun dia memuji para pemainnya karena terus memberikan yang terbaik.
“Kami sangat lelah, tetapi kami telah mencoba untuk mengatasinya dengan baik. Kami masih sangat muda. Ketika pertandingan akan dimulai, Anda harus memberikan 100 persen, versi terbaik Anda,” ujar pelatih asal Jerman itu.
“Begitulah cara saya melihatnya. Jelas bahwa seseorang mungkin merasa lelah, tetapi mereka dapat meminta perubahan. Itulah sikap yang saya inginkan.
“Pada akhirnya, Anda harus melihat diri Anda di cermin dan jujur pada diri sendiri. Saya bangga dengan para pemain saya karena mereka memberikan segalanya. Pemain yang luar biasa dan klub yang spektakuler.”
