1 week ago
9
ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Kiper timnas Indonesia, Maarten Paes, menyebut laga melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 25 Maret lalu dirasa begitu berat. Suhu yang panas dan lembab menjadi tantangan tersendiri baginya.
Pertandingan yang sebenarnya dihelat malam hari itu memang terasa begitu panas. Bukan karena suhunya saja, tetapi ada total 69,599 suporter yang hadir menyaksikan pertandingan di SUGBK tersebut. Namun memang, suhu panas menjadi salah satu hal paling menantang.
https://www.instagram.com/maartenpaes/
Hal itu dirasakan oleh Maarten Paes. Kiper yang kini membela FC Dallas itu merasa kalau adaptasinya main di Jakarta ketika itu tak mudah karena suhu yang panas. Beruntung hal itu tak bikin dirinya main buruk, bahkan sukses kunci cleansheet.
“Anda tidak pernah terbiasa dengan itu, merinding sekujur tubuh. Pertama-tama sangat lembab di sana, seperti di Houston atau Miami. Kemudian itu berada di tengah kota. Jadi dengan 80 ribu orang, mereka menarik semua oksigen dari stadion. Jadi sangat sulit bernapas,” kata dia dikutip kanal YouTube FC Dallas.
Maarten Paes Lantas Terpacu dengan Lagu Kebangsaan
Lalu, semuanya seakan tak terasa ketika para pemain timnas Indonesia menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Menurut dia, lagu itu membakar semangatnya dan menyingkirkan semua adangan, termasuk panas untuk beri yang terbaik demi Garuda.
https://www.instagram.com/maartenpaes/“Ada lagu kebangsaan yang kami nyanyikan dengan penuh semangat. Kemudian lagu itu membuat Anda sangat bersemangat untuk pertandingan. Untungnya kakak saya dan Luna Bijl (pacar Maarten Paes) ada di sana, jadi mereka datang untuk mendukung. Kemudian selalu merasa seperti ada selimut rasa aman juga, kemudian kami memiliki perasaan yang baik,” tuntas dia.
English (US) 