Stadion Giuseppe Meazza, Kamis (17/4/2025) pukul 02.00 WIB (Vidio)
Football5Star.com, Indonesia – Tuan rumah tak akan kalah dan memastikan lolos ke semifinal. Begitulah gambaran umum keyakinan mayoritas prediksi untuk partai Inter Milan vs Bayern Munich pada leg II perempat final Liga Champions 2024-25 ini. Jikapun tak menang, I Nerazzurri setidaknya diyakini berbagai prediksi akan meraih hasil seri.
Satu alasan utama keyakinan mayoritas prediksi itu tentu saja status tuan rumah. Sepanjang musim ini, Inter hanya 1 kali kalah dari 23 laga di kandang sendiri. Satu-satunya kekalahan itu pun dialami pada laga istimewa, yakni Derby della Madonnina melawan AC Milan. Khusus di Liga Champions, mereka selalu menang dalam 5 laga dan hanya kebobolan 1 gol.
I Nerazzurri pun dalam tren bagus dengan tak kalah dalam 12 laga terakhir di semua ajang. Bandingkan dengan Die Roten yang bahkan tak memenangi 2 partai terakhir. Setelah takluk 1-2 dari Inter, mereka hanya imbang 2-2 dengan Borussia Dortmund pada Der Klassiker, akhir pekan lalu.
Meskipun demikian, Inter tetap harus waspada. Pasalnya, Bayern punya satu modal unik. Dalam 4 lawatan terdahulu, Die Roten ternyata selalu mampu mengalahkan I Nerazzurri di Stadion Giuseppe Meazza, San Siro. Selain itu, Simone Inzaghi, pelatih I Nerazzurri, ternyata selalu membawa timnya kalah pada 2 kesempatan terdahulu menjamu Bayern.
REKOR PERTEMUAN
TREN PERFORMA
STATISTIK MENARIK
Sepanjang sejarah, pertemuan Inter Milan vs Bayern Munich tak ada yang berakhir 0-0.
Selalu ada pemenang pada 6 edisi terakhir pertemuan Inter vs Bayern. Kedua tim sama-sama memetik 3 kemenangan.
Bayern selalu mencetak gol pada 5 pertemuan terakhir dengan Inter.
Di kandang sendiri, I Nerazzurri selalu kalah pada 4 kesempatan terdahulu menjamu Die Roten. Pada 3 jamuan terakhir, mereka malah selalu gagal mencetak gol.
Dari 8 gol Bayern di kandang Inter, di luar bunuh diri pemain lawan, hanya 1 gol yang dicetak oleh pemain asing.
Rekor Inter vs klub Jerman: 28 menang, 11 seri, 22 kalah.
Inter memenangi 17 dari 28 kesempatan terdahulu menjamu wakil Jerman (2 seri, 9 kalah).
Rekor Bayern vs klub Italia: 23 menang, 9 seri, 22 kalah.
Bayern memenangi 9 dari 23 lawatan terdahulu ke Italia (4 seri, 10 kalah).
Dalam lawatan ke kandang 7 klub Italia, Die Roten hanya tak kalah kala menghadapi I Nerazzurri. Di stadion yang sama, mereka malah tak pernah menang atas AC Milan.
Inter tak kalah dan selalu mencetak gol dalam 12 laga terakhir (9 menang, 3 seri).
Gawang I Nerazzurri tak clean sheet pada 5 laga terakhir.
Lautaro Martinez selalu mencetak gol pada 2 pertandingan terakhir Inter.
Sepanjang musim ini, dari 23 laga, hanya 1 kali Inter kalah di kandang sendiri, yakni saat menjamu AC Milan.
Tim asuhan Simone Inzaghi selalu menang dalam 9 partai kandang terakhir, tapi tak clean sheet pada 4 laga terakhir.
Marko Arnautovic mencetak gol pada 4 dari 5 partai kandang terakhir I Nerazzurri.
Di Liga Champions, Inter selalu menang dan hanya kebobolan 1 gol dari 5 laga kandang yang telah dilakoni musim ini.
Bayern tak menang dan selalu kebobolan 2 gol pada 2 laga terakhir.
Tak ada tim yang clean sheet pada 5 pertandingan terakhir Die Roten.
Leroy Sane mencetak 3 dari 10 gol terakhir Bayern, tapi tak membobol gawang lawan pada 3 partai terakhir.
Tim asuhan Vincent Kompany tak kalah pada 7 partai tandang terakhir (5 menang, 2 seri).
Harry Kane mencetak gol pada 2 dari 3 lawatan terakhir Die Roten ke kandang lawan.
Bayern tak imbang pada 6 pertandingan tandang yang telah dijalani di Liga Champions musim ini (3 menang, 3 kalah).
Die Roten selalu menang pada 2 laga tandang terakhir di Liga Champions dan Harry Kane mencetak gol pada 2 laga itu.
PELATIH
Pertandingan Inter Milan vs Bayern Munich pada leg II perempat final Liga Champions 2024-25 ini akan jadi adu taktik ke-2 antara Simone Inzaghi dan Vincent Kompany.
Pada adu taktik pertama, pekan lalu, Inzaghi membawa Inter menang 2-1 atas Bayern yang ditangani Kompany.
Inzaghi tak pernah membawa tim asuhannya imbang setiap kali bersua Bayern (1 menang, 4 kalah).
Tim asuhan Inzaghi tak pernah clean sheet setiap kali menghadapi Die Roten.
Di kandang sendiri, Inzaghi selalu membawa timnya kalah pada 2 kesempatan menjamu Bayern. Sekali bersama Lazio dan sekali bersama Inter.
Bagi Kompany, adu taktik pertama dengan Inzaghi pada pekan lalu juga merupakan kesempatan pertamanya melawan I Nerazzurri.
WASIT
Slavko Vincic dari Slovenia adalah wasit yang akan memimpin pertemuan Inter Milan vs Bayern Munich pada leg II perempat final Liga Champions 2024-25 ini.
Vincic baru kali ini bertugas memimpin pertemuan Inter vs Bayern.
Rekor Vincic musim ini: 15 kali tuan rumah menang, 3 kali seri, 8 kali tamu menang.
Tak tercipta hasil imbang pada 13 laga terakhir di Liga Champions yang dipimpin wasit ini. Rinciannya, 10 kali tuan rumah menang dan 3 kali tamu menang.
Rekor Inter diwasiti Vincic: 1 menang, 2 seri, 1 kalah.
Inter tak kalah dan selalu clean sheet pada 2 kesempatan terdahulu menjalani laga kandang dengan diwasiti Vincic (1 menang, 1 seri).
Tak ada tim yang mencetak lebih dari 1 gol pada 4 laga terdahulu I Nerazzurri dengan wasit asal Slovenia ini.
Musim ini, Inter kalah 0-1 dari Bayer Leverkusen saat diwasiti Vincic.
Rekor Bayern dipimpin Vincic: 2 menang, 1 seri, 1 kalah.
Di kandang lawan, Bayern kalah 1-4 dari Barcelona dan menang 2-0 atas Bayer Leverkusen saat dipimpin wasit ini. Keduanya di Liga Champions musim ini.
PEMAIN KUNCI
INTER
Top Scorer: Lautaro Martinez (7 Gol) Top Assist: Nicolo Barella, Carlos Augusto, Mehdi Taremi (2 Assist) Top Rating: Lautaro Martinez (7,29)
BAYERN
Top Scorer: Harry Kane (10 Gol) Top Assist: Joshua Kimmich (4 Assist) Top Rating: Harry Kane (7,57)
Statistik di Liga Champions 2024-25 menurut WhoScored
BERITA KEDUA TIM
Inter: Hanya 3 pemain yang dipastikan absen pada partai Inter vs Bayern kali ini karena cedera. Mereka adalah Denzel Dumfries, Valentin Carboni, dan Piotr Zielinski.
Bayern: Manuel Neuer, Alphonso Davies, Dayot Upamecano, Hiroki Ito, Jamal Musiala, dan Tarek Buchmann tak dapat tampil pada pertandingan ini karena masih cedera.
4 days ago
9
English (US) 