Geger Serangan Roket di Manipur India, Sekolah-sekolah Ditutup

3 weeks ago 13
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Sekolah-sekolah diperintahkan ditutup mulai Sabtu (7/9) ini di negara bagian Manipur, India yang bergolak, setelah serangan roket oleh kelompok pemberontak. Serangan itu menewaskan seorang warga sipil dan melukai enam orang lainnya.

Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (7/9/2024), pertempuran telah pecah di negara bagian timur laut India itu lebih dari setahun yang lalu, antara komunitas mayoritas Meitei yang beragama Hindu dan komunitas Kuki, yang sebagian besar beragama Kristen.

Konflik telah memanas sejak saat itu, memecah komunitas yang sebelumnya hidup berdampingan berdasarkan garis etnis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengumuman pemerintah daerah mengatakan semua sekolah di negara bagian itu akan ditutup pada hari Sabtu, saat kelas biasanya diadakan, untuk melindungi "keselamatan siswa dan guru".

Sehari sebelumnya, kelompok pemberontak telah menembakkan roket di distrik Bishnupur di negara bagian itu, sebuah serangan yang oleh polisi setempat dikaitkan dengan "militan Kuki". Pernyataan polisi mengatakan seorang pria berusia 78 tahun tewas dalam serangan itu dan enam orang terluka.

Para petugas yang merespons serangan itu "ditembaki oleh para tersangka militan Kuki tetapi tim polisi membalas dengan keras dan menangkis serangan itu", kata pernyataan polisi.

Menurut laporan media lokal, pria tua itu tewas ketika sebuah roket menghantam kediaman mendiang Mairenbam Koireng Singh, mantan kepala menteri Manipur.

Ketegangan yang sudah berlangsung lama antara komunitas Meitei dan Kuki berkisar pada persaingan untuk mendapatkan tanah dan pekerjaan publik. Para aktivis hak asasi manusia menuduh para pemimpin lokal memperparah perpecahan etnis itu demi keuntungan politik.

(ita/ita)

Read Entire Article