Operasi Militer Gabungan AS-Irak Tewaskan 15 Anggota ISIS

1 month ago 9
ARTICLE AD BOX

Baghdad -

Pasukan militer Amerika Serikat (AS) dan Irak melancarkan operasi gabungan menargetkan kelompok radikal Islamic State (ISIS) yang tersisa di wilayah barat Irak. Sedikitnya 15 anggota ISIS tewas dalam operasi gabungan tersebut.

Komando Pusat AS (CENTCOM) dalam pernyataannya via media sosial X, seperti dilansir AFP, Sabtu (31/8/2024), melaporkan bahwa serangan pasukan Washington dan Baghdad itu menargetkan para pemimpin ISIS dan dilakukan pada Kamis (28/8) pagi waktu setempat.

Disebutkan CENTCOM bahwa serangan itu mengakibatkan "kematian 15 anggota ISIS" di wilayah Irak bagian barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada indikasi korban sipil," klaim CENTCOM dalam pernyataan via media sosial X.

CENTCOM mengatakan bahwa para anggota ISIS itu "dipersenjatai dengan berbagai senjata, granat, dan sabuk bom 'bunuh diri' dan bahwa pasukan militer Irak terus "mengeksploitasi lebih lanjut lokasi-lokasi yang diserbu".

Tidak disebutkan secara spesifik soal lokasi penyerbuan itu, hanya disebutkan operasi gabungan itu dilakukan di wilayah "Irak bagian barat".

"ISIS tetap menjadi ancaman bagi kawasan ini, sekutu-sekutu kami, serta tanah air kami. CENTCOM AS bersama koalisi dan mitra Irak akan terus mengejar para teroris ini secara agresif," tegas CENTCOM dalam pernyataannya.

Operasi gabungan itu dilakukan saat AS dan Irak terlibat dalam pembicaraan selama berbulan-bulan mengenai kehadiran pasukan koalisi anti-jihadis di Irak.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Read Entire Article