Pemukim Yahudi Bunuh Warga Palestina di Tepi Barat, Israel-AS Mengecam!

1 month ago 8
ARTICLE AD BOX

Tepi Barat -

Sekelompok pemukim Yahudi menyerang dan membakar desa Palestina di Tepi Barat, menewaskan satu orang dan melukai satu orang lainnya. Otoritas Israel dan sekutunya, Amerika Serikat (AS), mengecam keras tindak kekerasan mematikan tersebut.

Kementerian Kesehatan Palestina, seperti dilansir AFP, Jumat (16/8/2024), melaporkan bahwa seorang pria berusia 23 tahun, yang bernama Mahmoud Abdel Qader, tewas "martir" dalam serangan yang didalangi para pemukim Yahudi di desa Jit, sebelah barat Nablus.

Satu orang lainnya luka-luka, sebut Kementerian Kesehatan Palestina, "mengalami luka kritis di bagian dada akibat peluru dari para pemukim (Yahud)" dalam serangan di desa yang sama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kantor berita resmi Palestina, WAFA, yang mengutip sumber-sumber lokal melaporkan "para penjajah bersenjata" menyerang bagian barat desa tersebut. Dalam serangannya, menurut laporan WAFA, para pemukim Yahudi itu "membakar beberapa kendaraan" yang ada di sana.

Militer Israel, dalam pernyataan terpisah, menyebut "puluhan warga sipil Israel, beberapa di antaranya bertopeng" telah memasuki desa Jit, kemudian "membakar kendaraan dan bangunan di area tersebut, melemparkan bebatuan dan bom molotov".

Disebutkan oleh militer Israel bahwa seorang warga Israel telah diamankan untuk diinterogasi. Namun pernyataan militer Israel itu tidak mengonfirmasi kematian seorang warga Palestina.

Presiden Israel, Isaac Herzog, mengecam keras aksi penyerangan oleh para pemukim Yahudi terhadap warga Palestina di Tepi Barat.

"Saya mengutuk keras pogrom (tindak kekerasan-red) malam ini di Samaria (sebutan dalam Alkitab untuk menyebut Tepi Barat bagian utara-red)," tegas Herzog dalam pernyataan via media sosial X.

Kecaman juga disampaikan Netanyahu dan Gedung Putih. Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Read Entire Article