Jamal Musiala Nantikan Laga Lawan Inter Milan

Football5Star.net, Indonesia – Bayern Munich memastikan lolos ke perempat final Liga Champions setelah menang 2-0 di kandang Bayer Leverkusen pada leg II babak 16 besar, Rabu (12/3/2025) dini hari WIB. Jamal Musiala cs. lolos ke 8 besar dengan skor agregat 5-0 karena sebelumnya menang 3-0 di kandang sendiri pada leg I, pekan lalu.

Pada perempat final nanti, Bayern akan menghadapi Inter Milan yang menang agregat 4-1 atas Feyenoord. Menatap laga tersebut, Musiala memasang kewaspadaan sangat tinggi. Dia menilai I Nerazzurri sebagai tim hebat dan Bayern perlu tampil seperti saat menghadapi Leverkusen jika ingin lolos ke semifinal.

Getty Images

“Itu juga akan jadi partai sulit. Kami tahu betapa bagus mereka bermain dan betapa bagus mereka sebagai tim. Kami akan mempersiapkan diri untuk laga itu setelah jeda internasional dan kami harus memberikan segenap kemampuan kami,” urai Jamal Musiala seperti dikutip Football5Star.net dari Sky Sport.

Dia lebih lanjung mengungkapkan, “Kami ingin lolos ke final. Secara pribadi, bagiku, itu berarti fokus pada babak berikutnya. Kami semua ingin ke final. Kami sudah melewati langkah ini dan langkah berikutnya adalah melawan Inter. Setelah itu, kita lihat apa yang terjadi kemudian.”

Getty Images

Harapan Jamal Musiala

Secara khusus, ketika menghadapi Inter Milan nanti, Jamal Musiala menyebut Bayern Munich harus tampil seperti saat mengeliminasi Bayer Leverkusen. Die Roten wajib mempersiapkan diri dengan baik dan bermain dengan baik pula pada 2 pertandingan, baik di kandang sendiri maupun di kandang lawan.

“Kami telah bersiap dengan baik. Kami tahu harus berada pada level tertinggi untuk mengalahkan mereka (Leverkusen). Kami telah bermain sangat bagus pada dua laga. Intensitas dan energi diperlihatkan hingga menit ke-90. Itu harus kami bawa pada laga berikut di babak selanjutnya,” kata dia.

Getty Images

Terlepas dari hal itu, Musiala sebetulnya memendam kekecewaan. Bukan apa-apa, dia hampir saja dua kali menjebol gawang Leverkusen yang dikawal Lukas Hradecky. Namun, keduanya gagal berbuah gol karena bola hanya membentur mistar dan tiang gawang. padahal, Hradecky sudah mati langkah.

“Ya, tentu saja aku sangat kecewa. Aku harus terus mengasah lagi hal itu. Aku benar-benar kesal soal itu. Namun, kami memenangi pertandingan dan lolos ke babak berikutnya,” ucap pemain yang baru mencetak 7 gol dalam 46 penampilan di Liga Champions tersebut.