ARTICLE AD BOX
Football5Star.net, Indonesia – Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, sangat senang laga melawan PSBS Biak tidak jadi digelar di Stadion Lukas Enembe, Papua. Huistra menilai anak asuhnya memiliki waktu lebih fleksibel karena tidak harus terbang jauh-jauh ke Papua.
Awalnya, partai pekan ke-27 Liga 1 antara PSBS vs PSS direncankan digelar di Stadion Lukas Enembe pda Jumat (11/4). Sepekan sebelum laga, PT Liga Indonesia Baru (PT. LIB) mengumumkan perubahan venue dan pertandingan bakal digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali.

“Perubahan lokasi pertandingan ini menjadi berita yang bagus untuk kami,” jelas Huistra seperti dikutip Football5Star dari laman resmi Liga 1.
“Perjalanan menjadi lebih singkat dan tidak perlu bagi kami menjalani perjalanan panjang. Tentu saja kabar ini menjadi angin segar bagi PSS,” sambung pelatih berpaspor Belanda itu.

PSS SLEMAN OPTIMISTIS BAWA PULANG TIGA POIN
Lebih lanjut, Huistra mengatakan persiapan PSS jelang laga melawan PSBS berlangsung lancar tanpa hambatan. Ia pun optimistis bisa mengantar Laskar Elang Jawa pulang dari Bali membawa poin penuh.
“Pada latihan para pemain berusaha sangat keras menunjukkan kepada saya bahwa mereka dapat menjalankan latihan dengan sangat baik. Kami harus terorganisasi, kami harus disiplin, kami memiliki kecepatan yang cukup di depan untuk menciptakan peluang.”

“Dengan berusaha sangat keras di latihan menjadi cara kami memperjuangkan laga nanti. Kami percaya bahwa itu mungkin dilakukan dan kemenangan bisa kami raih,” tuntas Huistra.
PSS membutuhkan tambahan tiga poin untuk menjaga kans selamat dari jerat degradasi. Mereka saat ini duduk di dasar klasemen Liga 1 dengan perolehan 22 poin, terpaut jarak empat angka dari Persis Solo yang ada di zona aman.
