Toni Kroos: Masalah Antonio Ruediger Tak Perlu Dibesar-besarkan

2 weeks ago 13
ARTICLE AD BOX

Football5Star.net, Indonesia – Mantan gelandang Real Madrid, Toni Kroos, coba melindungi Antonio Ruediger dari serangan kritik. Kroos menilai insiden kartu merah Ruediger di final Copa del Rey tidak perlu dibesar-besarkan.

Ruediger menuai kritik pedas karena melempar objek kepada wasit pada partai final Copa del Rey akhir pekan lalu. Atas aksinya, Ruediger terancam hukuman berat dan berpotensi terkena skorsing empat hingga 12 pertandingan.

Antonio Ruediger kartu merah - Real Madrid - Ricardo de Burgos Bengoetxea - @mainoomagic_ 2x.com/mainoomagic_

“Penting bagi kita untuk menyadari bahwa banyak pihak mungkin tidak mengetahui kejadian sebenarnya secara utuh. Itu adalah pertandingan Clasico, final Copa del Rey. Dia berjuang keras, dan dia juga memiliki masalah lutut selama beberapa minggu terakhir, ditambah berbagai insiden lainnya,” ujar Kroos dilansir Football5Star dari laman Tuttomercatoweb.

“Namun, kini ia akan menerima sanksi, dan itu sudah cukup. Kita tidak boleh bertindak seolah-olah ia melakukan kejahatan besar. Kita harus selalu berhati-hati agar tidak langsung terbawa arus kemarahan massal,” katanya menambahkan.

ANTONIO RUEDIGER TAK AKAN DICORET TIMNAS JERMAN

Sejumlah tokoh sepak bola Jerman mengecam aksi Ruediger. Bahkan, ada beberapa tokoh yang meminta pelatih Die Mannschaft, Julian Nagelsmann, agar tidak lagi menggunakan jasa Ruediger.

Direktur teknik timnas Jerman, Rudi Voeller, memastikan posisi Ruediger tetap aman. Voeller pun berharap kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Antonio Ruediger - Toni Kroos - Timnas Jerman - Istimewa 2Istimewa

“Toni adalah pemain top. Namun, sebagai pemain timnas, dia juga harus menunjukkan perilaku berkelas. Dia berhak meminta respek, tapi juga harus menunjukkan respek ini kepada orang lain tanpa kecuali,” urai Voeller.

“Dia itu pemain yang luar biasa dan pria yang sangat emosional, seorang petarung di lapangan. Namun, pada kasus ini, dia dan beberapa rekannya terjebak pada suasana panas yang entah mengapa sering terjadi di klub sebelum laga. Perilaku itu tidak dapat diterima. Terutama sebagai pemain timnas Jerman,” imbuh Voeller.

Promo Football5star 1
Read Entire Article